cerita kita selalu sama
Cerita kita selalu sama, bukan tentang aku, bukan pula tentang kamu, melainkan konsep - konsep kaku yang selalu tertulis di buku catatanku. Tak ada nama khusus, tak ada embel - embel bertuliskan 'buku harian', hanya hitam dan sedikit kusut. Kamu tahu bahwa buku itu sebagian dari diriku, setidaknya itu yang aku tahu. Cerita kita selalu sama, berkumpul menjadi satu, tetapi hati kita enggan menjadi satu. Tawa itu, Semangat yang memecah sunyi itu, bahkan selisih penuh kasih itu, semua palsu. Aku adalah bagian dari arus organisasi penuh paksa, dimana cinta hanya sebagai oase pemutus lelah. Yang kemudian ikut menghilang bersama lelah - lelah itu. Aku mengerti, tetapi hati enggan untuk memahami. Cerita kita selalu sama, mengulang dan terus mengulang tanpa lelah. Aku dan kamu selayaknya rantai yang melingkar di atas gerigi, jika berhenti hanya akan menambah keringya hidup kami. Dulu kamu pernah berkata, bahwa kamu lelah terus menerus diterjang lautan berombak. Tetapi setel...