Buku - Buku terbaik 2017 yang aku baca

Membaca buku lebih banyak lagi, mungkin akan menjadi sebuah misi utamaku tahun depan. Tetapi resolusi hanya akan menjadi resolusi jika tanpa bukti sebuah pencapaian. Oleh karena itu, aku bermaksud menulis buku - buku yang pernah aku baca pada tahun ini, beberapa yang terbaik, tentu saja.

Dengan menyertakan apa yang telah aku baca menjadi sebuah rekam tulisan, diharapkan bisa menjadi sebuah semangat untuk lebih membaca banyak buku lagi di tahun depan. Karena tentu, di akhir tahun depan yang akan datang, aku akan benar malu jika apa yang aku baca nanti akan kalah menarik dengan apa yang telah aku baca di tahun ini.

Pada akhirnya, inilah beberapa buku yang menurutku sangat menarik untuk dibaca. Dan aku harap, kalian juga tertarik untuk ikut menyaksikan sebuah dunia dari dalamnya.

1. Cinta Tak Pernah Tepat Waktu (Puthut EA)

mojokstore.com

Aku lupa membeli buku ini tepatnya di bulan apa, hanya saja aku ingat bahwa buku ini adalah buku pertama dari mas Puthut yang telah aku baca. Sebuah buku yang tidak ringan, juga tidak berat untuk diikuti. Menceritakan tentang perjalanan seseorang dalam mencari jati diri, juga cinta untuk menyembuhkan luka. Jika kamu membaca satu saja bagian pertamanya, maka kamu tidak akan berhenti hingga bertemu bagian akhirnya.

Maka nggak salah jika "Cinta Tak Pernah Tepat Waktu" adalah buku yang mengantarkanku untuk membaca karya lainnya dari mas Puthut, seperti "Kupu - Kupu Bersayap Gelap", "Sarapan Pagi Penuh Dusta", "Menanam Padi Di Langit", dan juga "Seekor Bebek Yang Mati Di Pinggir Kali". Tidak mengenal buku ini dari awal terbit dulu adalah salah satu rasa sesal terbesarku tahun ini.

2. Raden Mandasia, si Pencuri Daging Sapi (Yusi Avianto Pareanom)

wikimedia.org

Buku berikutnya adalah karya Yusi Avianto Pareanom yang fenomenal, Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi. Tidak salah memang jika dikatakan bahwa buku ini fenomenal, karena cerita yang tertulis di dalamnya tidak bisa dikatakan tidak menarik. Penggambaran latar, ide cerita, juga penokohannya tidak jauh dari kata sempurna. Diceritakan sebagai sudut pandang pertama seorang Raden Sungu Lembu terhadap perjalanannya bersama Raden Mandasia juga Loki Tua. Buku ini akan membawamu berpetualang ke dunia yang tidak akan pernah kamu kira.

3. The Seven Good Years (Etgar Keret)

demabuku.com

Penulis internasional pertama yang berada di daftar ini adalah Etgar Keret. Berisi tentang sekumpulan cerita pendek yang berdasar pada kisahnya selama 7 tahun umur anaknya. Tulisannya sederhana saja, bahkan lebih merujuk untuk menertawakan kehidupannya sehari - hari. Statusnya sebagai seorang Yahudi, juga Seorang Israel, menjadikan ceritanya lebih menarik untuk dibaca. Karena tentu saja, siapa yang tidak ingin tahu pemikiran - pemikiran penulis yang berasal dari bangsa yang (mungkin) paling dibenci di Dunia saat ini. Walaupun melalui beberapa tulisannya, secara tersirat Etgar Keret adalah seorang yang tidak mendukung mengenai aksi kemanusiaan yang terjadi di tanah kelahirannya sejak bertahun - tahun itu.

4. Menanam Padi di Langit (Puthut EA)

Mojokstore.com

Lagi - lagi mas Puthut muncul di daftar ini. Sebuah pencapaian yang mungkin biasa saja bagi seorang Puthut EA. Tapi, masih, tulisannya menjadi hal yang luar biasa bagiku untuk dibaca. Tidak seperti dalam daftar pertama yang (sepertinya) tidak berdasar kepada kisah nyata, Menanam Padi di Langit adalah tulisan yang bersumber dari kisah yang benar terjadi adanya. Mas Puthut melalui kata pengantarnya menuturkan, bahwa diperlukan riset juga wawancara yang tidak dilakukan dalam waktu sebentar saja untuk membuatnya berhasil menjadikannya sebuah tulisan. Selain faktor teknis secara tulisan dan lainnya yang berhubungan, buku ini juga saya sertakan karena menjadi buku pemberian yang benar - benar tepat sasaran. Terimakasih :)

5. The Da Vinci Code (Dan Brown)

danbrown.com

Buku terakhir di dalam daftar ini, adalah buku yang baru aku selesaikan beberapa hari yang lalu. Sungguh, ketika selesai membaca baris terakhir dalam buku ini, aku bertekad untuk membaca juga sekuel cerita seorang Robert langdon yang lainnya. Kalian boleh tidak percaya, buku yang tidak terlalu tebal ini mampu aku selesaikan dalam waktu kurang lebih tiga hari, di tengah aktivitas kerja yang padat tentu saja. Sebuah pencapaian yang menurutku adalah hal yang luar biasa, mengingat buku ini sarat akan istilah - istilah yang tidak pernah aku dengar sebelumnya. (saya sempat berkali - kali googling kata - kata asing). Ceritanya yang mengalir, kemudian dipotong pada waktu yang tepat di setiap bab, juga misteri - misteri yang menarik untuk diungkap, adalah alasan - alasan dibalik kenapa buku ini layak menjadi salah satu bestseller di dunia.